Pameran Sinkronisasi Pengelolaan KSK PNPM-PISEW

Rabu, 26 November 2014 - 15:42:51 WIB
Diposting oleh : Frans Agung Setiawan | Kategori: News - Dibaca: 4227 kali

JAKARTA-MAPNEWS. Pemerintah telah mengembangkan pengelolaan 34 Kawasan Strategis Kabupaten dengan membangun infrastruktur perdesaan untuk menunjang pengembangan komoditas unggulan melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat - Pengembangan Infrastruktur Perdesaan Sosial Ekonomi Wilayah (PNPM-PISEW).

"Kegiatan ini diharapkan mensinergikan program pemerintah dan pemerintah daerah dalam pengembangan komoditas unggulan pada kawasan KSK," kata Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Imam S Ernawi yang disampaikan Sekditjen Cipta Karya Dadan Rukmana di Jakarta (20/11/2014).

Kegiatan yang terdiri pameran dan talkshow Pengelolaan Kawasan Strategis Kabupaten (KSK) dilaksanakan pada tanggal 20-21 November 2014. PNPM PISEW telah dimulai sejak pelaksanaan ‘Pilot’ pada tahun 2003 - 2005 di 4 kabupaten, yaitu Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat, Kabupaten Muaro Jambi Provinsi Jambi, Kabupaten Tabalong Provinsi Kalimantan Selatan, dan Kabupaten Sinjai Provinsi Sulawesi Selatan.

Program ini secara resmi berjalan mulai tahun 2008 dan telah mengembangkan infrastruktur perdesaan potensial di 237 kecamatan di 35 kabupaten yang terletak di 9 provinsi, yaitu Sumatera Utara, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Sulawei Selatan, Sulawesi Barat dan Nusa Tenggara Barat.

“Cakupannya ada 9 Provinsi dan 35 Kabupaten sampai 2015, sudah dimulai sejak tahun 2008 dan fokus ke KSK dimana acuannya ada ditiap RT/RW masing-masing, rencana tata ruang dan wilayah kabupaten masing-masing, jadi di RT/RW sudah diarahkan KSK mana yang potensial untuk dikembangkan termasuk untuk sentra ekonomi,”jelas Direktur Pengembangan Pemukiman Ditjen Cipta Karya Hadi Sucahyono.

Dalam acara ini, PT Media Artha Pratama (MAP) divisi exhibition contractor (MAP Convex) turut memberikan dukungannya. Perusahaan komunikasi tersebut dipercaya membangun stand Ditjen Cipta Karya. Berikut penampakan acara dan hasil kerja MAP Convex:

Naskah dan Foto:

Frans Agung Setiawan